Kali ini saya akan membahas tentang Desain Logo. Kebetulan saya sedang ditugaskan oleh dosen saya untuk menentukan logo suatu perusahaan(perusahaan sendiri/ngarang lah intinya). “Waw! Tugas mu sungguh menantang..” ujar teman saya, Hemhh … sebenarnya biasa saja, namun untuk orang yang baru memulai perkuliahan di bidang Advertising dengan memiliki wawasan sempit dan kemampuan yang sangat sedikit dalam mengoperasikan software-software yang digunakan, memang tentunya akan kesulitan dalam mendesain sebuah logo. Jadi kalo menurut pendapat saya, sedikit menantang….hahah (sombong mode on :D).
Nah! dalam menentukan logo tidak boleh sembarangan tentunya. Karna, logo mewakili sebuah perusahaan. Dan setiap bentuk dan warna juga memiliki filosofi tersendiri dari perusahaan tersebut. dan saya sebagai orang baru dibidang ini(yaa bisalah sedikit ngoperasiin software”…:D), saya mencari bantuan untuk menyelesaikan tugas saya tepat pada waktunya, dengan hasil yang terbaik. Yaaa…walaupun terbaik diantara teman-teman saya, kenapa tidak? Hahaha …
Yup! Google lah yang membantu saya, dan inilah yang saya dapat !
- Tips dan Cara Membuat Logo yang Menarik
- Cara Memadukan Desain Logo Dengan Font
- 47 Aturan Membuat Desain Logo
- Proses Membuat Logo – sketsa inspirasi
Masih banyak sebenarnya artikel-artikel tentang mendesain logo. Tapi kenapa saya pilih yang ada diatas? karna menurut saya diantara artikel lain, inilah yang bagus. Yaaa … walaupun ada beberapa kosakata yang saya kurang paham(maklum wawasannya kurang luas, bkn sempit :D). Tetapi setidaknya kita paham dengan apa yang dimaksudkan.
Sepertinya kita sudah terlalu lama ngobrol…langsung aja deh, yuk kita liat artikel nya …. So check this out !!!
Tips dan Cara Membuat Logo yang Menarik
http://www.ahlidesain.com/tips-dan-cara-membuat-logo-yang-menarik.html
Tidak seperti karya desain grafis lainnya, dalam membuat logo ada serangkaian prinsip tersendiri. Logo adalah simbol dari sesuatu yang di interpretasikan. Hanya dengan sekali lihat, kita bisa membayangkan makna apa dibalik sebuah logo. Ketika kita melihat logo tertentu kita akan ingat mulai dari perusahaan apa, produk apa, dan lain sebagainya. Logo dianggap berhasil ketika logo tersebut mudah diingat, baik bentuk, warna, tulisan, dan produknya.
Bisa sangat merumitkan ketika kita membuat sebuah logo. Bisa serangkaian analisa, penelitian dan perancangan serta proses yang melelahkan hanya untuk membuat sebuah logo. Saya ingat ketika logo shell pertama kali dibuat, terlihat hanya gambar kerang yang jelek da terkesan tidak nampak sentuhan desain sama sekali. Namun sangat mengena pada jamannya, simple dan mudah diingat. Dan sudah seperti keharusan bahwa logo kerang ini mangalami perubahan dari masa ke masa hanya untuk mengintepretasikan dan mewakili perusahaan shell.
Tips membuat logo menarik
1. Analisa kebutuhan
Dalam analisa kebutuhan ini seperti apa saja yang akan mempengaruhi hasil logo tersebut. Misalnya kita akan membuat logo dari PT. X maka kaji dulu profile dari perusahaan tersebut. Bila ada keharusan atau prasyarat yg harus dipenuhi maka itu dulu yang harus didahulukan (contoh = harus ada warna merah, harus mengandung makna perubahan dsb ). Hal yang akan mempengaruhi hasil logo adalah :
a. Budaya ( aspek kehidupan )
b. Politik ( aspek kehidupan )
c. Ekonomi ( aspek kehidupan )
d. Sosial (aspek kehidupan )
e. Demografi ( analisa swot dan aida )
f. Jenis perusahaan dan produknya ( aspek personal perusahaan )
2. Tentukan teknik atau cara pembuatan
Dalam membuat sesuatu tentunya kita mempunyai cara atau teknik. Dalam hal ini adalah cara membuat sebuah logo. Hal ini berkaitan pada saat hasil logo ini akan ditampilkan. Contoh printed, multimedia, website, produk dan lain sebagainya. Tentunya ukuran, jenis font, bentuk logo, warna, media akan mempengaruhi. Semisal dalam produk kardus jarang sekali menggunakan warna yang banyak dan bila ada maka ukuran akan kecil, hal ini merupakan imbas dari dana untuk print warna yang cenderung lebih mahal. Untuk lebih dalam mengenai cara akan dibahas secara mendetail pada uraian di bawah.
3. Trial and error
Trial and error merupakan cara manjur dalam melakukan sesuatu. Hasil dari logo akan maksimal ketika trial and error ini dilakukan. Melalui sketsa atau desain langsung menggunakan software desain boleh-boleh saja dilakukan.
4. Lihat karya logo sejenis
Banyak website yang menelorkan logo-logo fenomenal seperti logoMoose. Cari logo untuk perusahaan atau produk sejenis dengan yang ingin Anda buat. Lihat dan pelajari ciri-cirinya, selain menambah wawasan tentang logo juga dapat menginspirasi Anda.
Cara membuat logo menarik
Untuk membuat logo dibutuhkan analisa untuk produk desain sehingga disini saya akan membahas hasil dari analisa tersebut.
1. Gunakan ukuran matematis, biasanya ditandai dengan menggunakan garis2 persegi. Maksud dari menggunakan ukuran matematis adalah logo sesuai sifatnya tidak akan berubah bentuk, warna, tulisan dsb. Logo hanya berubah ukuran, dan untuk warna adalah hitam putih saja. Dengan menggunakan ukuran matematis akan membantu ketika hasil logo sudah selesai dibuat dan digunakan sebagai simbol produk atau perusahaan. Sangat membantu ketika dibuat kembali sesuai dari petunjuk pembuatan logo oleh pihak ketiga ( reseller, distributor, anak cabang yang natinya pasti akan membutuhkan logo tersebut ).
2. Software desain untuk membuat logo adalah dalam format vektor seperti corelDraw dan adobe illustrator. Dengan menggunakan software berbasis vektor hasil dari logo dapat diperbesar atau diperkecil tanpa ada perubahan efek blur. Demikian pula warna tidak berubah.
3. Gunakan katalog warna. Hal ini penting ketika logo ini akan dicetak. Kita tahu tidak sembarangan warna dipilih atau digunakan. Contohnya cat tembok yang mempunyai catalog. Ini akan membuat warna benar-benar tidak berubah dari warna aslinya dan sesuai antar hasil cetak dan warna bentuk digital. Demikian pula warna akan saling bertumpukan ketika dicetak sehingga mengakibatkan warna mejadi berubah, akan sangat membantu jika kita memahami color harmonies dan karakteristik warna cetak.
4. Buatlah petunjuk pembuatan logo. Jika logo sudah selesai dibuat, penting hukumnya untuk membuat petunjuk pembuatan logo. Logo akan dibuat disemua karya desain lainnya, mulai dari flyer, produk, poster, baliho dsb dan belum tentu kita sendiri yang menggarapnya. Biasanya akan dipakai oleh pihak ketiga seperti di kota-kota daerah penyebaran produk tersebut. Contohnya sebagai berikut ” download cara membuat desain logo “.
5. Dramatisasi maknanya. Ketika hasil desain sudah selesai dibuat sudah barang tentu kita akan mempresentasikan logo tersebut. Dalam presentasi ini jika makna dan pilihan kata Anda tidak tepat maka kemungkinan besar logo akan ditolak. Makna dalam sebuah logo dapat dicari dengan mengurainya melalui nirmana dan hasil studi analisa.
6. Buat alternatif logo sebanyak mungkin dan unggulkan maksimal 5 desain. Dengan cara ini Anda akan mengetahui pilihan mana yang terbaik dan pola desain Anda. Buat pola desain Anda semakin banyak jika pola-pola desain Anda menyerupai. Pola ini seperti efek putar ( rotasi ), efek bentuk, efek garis, efek typografi, efek warna, repetisi, transformasi dsb.
7. Buat teknis pembuatan logo secepat mungkin terselesaikan. Untuk membuat logo satu menit dengan satu jam akan mempengaruhi pengerjaan karya desain lainnya. Teknis pembuatan logo ini juga tidak boleh berubah karena akan mempengaruhi hasilnya. Untuk petunjuk teknis pembuatan logo akan dibahas pada artikel selanjutnya ( moga-moga cepat selesai ).
8. Buat sketsa secara manual. Sketsa manual adalah cara paling manjur dalam menghasilkan karya desain yang menarik dan memukau.
Selamat mencoba referensi desain ini
Cara Memadukan Design Logo dengan Font
http://www.ahlidesain.com/cara-memadukan-desain-logo-dengan-font.html
Akhir-akhir ini saya menerima email dari teman-teman desainer dan beberapa siswa yang menanyakan tanggapan terhadap suatu desain Company Profile dan Identity Design yang sedang mereka kerjakan. Banyak dari email tersebut pada umumnya di dasarkan sekitar pertanyaan : ‘Font apa terlihat lebih baik?’ atau ‘Menurut Anda mana yang lebih baik untuk hal ini, tipeface ringan atau tipeface berat / heavy?’
Pertanyaan-pertanyaan ini membuat saya berpikir ulang tentang cara saya mengerjakannya dan membuat pilihan, secara lebih rinci kenapa saya menetukan pilihan tipeface yang pasti ketika memadukan sebuah tipeface / jenis huruf dengan suatu desain tanda logo atau simbol, membuat desain logo. Lanjutkanlah membaca beberapa tips dan metode berikut untuk membantu menentukan tipeface yang lebih relevan dan cocok untuk suatu tanda logo dan menyeluruh memperbaiki keputusan tipografi Anda.
Catatan : dibawah ini dapat juga juga diartikan kedalam semua elemen tipografi
Ketahui Sejarah Anda
Memilih suatu tipeface font yang pantas dan relevan untuk suatu desain logo dimulai dasar pemahaman sejarahnya (yang seringkali lebih kepada suatu pengakuan).
Seorang type designer / desainer font [yang baik] menciptakan suatu tipeface tidak hanya sekedar menjadi sesuatu yang indah dilihat. Kualitas tipeface itu sendiri dirancang untuk cocok pada jaman tertentu atau gaya pada jamannya dan cocok pada medium yang spesifik. Daripada menceritakan sejarah tipeface untuk artikel ini, disini ada beberapa artikel dan buku untuk penjelasan lebih lanjut dan pembelajaran.
* A Brief History of Type by I Love Typography
* The Elements of Typographic Style by Robert Bringhurst
* Stop Stealing Sheep & Find Out How Type Works by Erik Spiekermann & E.M. Ginger
Saya tidak mengatakan bahwa Anda perlu untuk mengetahui semuanya yang ada pada artikel tersebut mengenai setiap tipeface yang ada, tetapi melakukan beberapa pekerjaan rumah tersebut akan membawa Anda pada suatu cara yang membutuhkan waktu yang lama ketika memilih solusi tipeface font terbaik untuk desain logo Anda.
Dapatkan suatu rasa pada kurva dan bentuk
Lain waktu ketika Anda memilih suatu font, cobalah untuk memperbesar tampilannya (zoom in) kemudian analisa kurva dan bentuk dari suatu tulisan sample.
Mari kita bandingkan huruf kecil ‘A‘ pada FF Absara dan Bienetresocial (free font); huruf A dengan tipeface Absara mempunyai kurva yang lebih tajam dan lurus pada perbandingan dengan Bienetresocial yang memiliki kurva melingkar (rounded). Bentuk tulisan -letterform Absara terlihat untuk muncul berpahat, sedangkan Bienetresocial terlihat lebih mengalir dan halus.
Jadi apa yang dapat dilakukan dengan mengetahui hal di atas pada saat memadukan logo dengan tipeface? Baiklah, suatu desain logo dengan sudut yang drastis dan penjuru mungkin akan terlihat lebih baik dipadukan dengan Absara karena secara mimik rupa tipeface Absara lebih terlihat punya karakteristik yang mewakili logo tersebut, sementara itu desain logo yang mempunyai tipikal sudut yang melingkar atau tumpul akan terlihat lebih baik bila dipadukan dengan Bienetresocial.
Juga, banyak desainer logo yang akan merancang ulang desain atau memodifikasi tipeface yang sudah ada untuk membantunya mendapatkan paduan logo dan rasa yang lebih cocok.
Kepribadian
Sama seperti ketika Anda menentukan musik, mobil dan desain rumah, harus sesuai dengan kepribadian Anda bukan? Mari kita lihat Public Gothic (free font). Sebagaimana desainer menyatakan kepribadiannya adalah ‘sedikit keindustrian atau sedikit vintage’. Sekarang mari kita lihat penggunaan Public Gothic pada penggunaan yang baik (tidak berhubungan dengan logo namun untuk tujuan contoh).
Dibawah ini merupakan website Happy Cog’aoke yang didesain oleh Happy Cog, menggunakan Public Gothic sebagai masthead (kepala surat kabar atau headline) Happy Cog’aoke mereka.
Tipeface atau elemen desain pada website mereka saling berkomplimen satu sama lain dengan baik. Kepribadian ‘industial vintage’ dari Public Gothic berjalan baik dengan tekstur latar dan garis mirip kotak sirkuit dipakai pada website tersebut. Sebuah kemenangan kombinasi dari keseluruhan tampilan website yang hebat.
Pikirkan tentang tampilan / rasa -display and feel dari pasar -target market klien Anda, dan keseluruhan impresi yang ingin Anda coba berikan dengan logo Anda kemudian padukan hal tersebut dengan kepribadian/ personality tipe font (termasuk juga permainan kata-kata yang ada didalamnya). Jika anda pada kondisi yang tidak memungkinkan untuk menentukan kata kunci yang mirip diantara target market, tanda / simbol, dan atau tipeface maka pasti ada disuatu tempat -sesuatu hal yang perlu disesuaikan, dibuang dan dimodifikasi. Sebenarnya inilah maksud dari ilmu grafis.
Kontras
Kontras adalah sesuatu yang penting dalam suatu desain, dia memberikan perbedaan-perbedaan dan emphasis dimana dia dibutuhkan. Cobalah untuk memadukan tanda atau bentuk yang lebih tebal -lebih mencolok dengan tipeface yang lebih kurus untuk menambahkan atmosfir, ruang dan atau tegangan.
Sebagai contoh, identitas baru untuk Armani Exchange (A|X) menggunakan sebuah kombinasi antara kotak yang tebal, padat, dan tegas dengan sebuah tipeface yang memiliki kontras yang baik dengan garis tipisnya untuk menambah kontras pada tegangan kotak dan garis lebih tebal untuk menambah hubungan relasi pada kotak hitamnya.
Ini juga merupakan contoh yang baik dari memberi perhatian pada shape dan form, sebagai sebuah hal yang lurus, panjang dan horisontal, Serif berdiri tegak lurus dengan garis dari kotak. Yang membawa kita pada kesamaan point selanjutnya.
Kesamaan
Pada kontras (sekali lagi, termasuk juga permainan kata-kata) pada hal di atas, cobalah untuk menyeimbangkan berat tanda logo kepada tipeface yang terpilih untuk menciptakan hubungan relasi yang lebih kuat.
Mari kita lihat pada contoh identity Exact berikut. Garis pada simbol ‘sama dengan’ (=) sama tebalnya dengan ketebalan bentuk huruf pada tulisan exact. Hal ini menciptakan keseimbangan dan sekaligus hubungan relasi antara dua elemen desain yang saling terpisah satu sama lain dan bekerja untuk membawa mereka bersama-sama. Sebagai ganti tegangan kita sekarang mempunyai keseragaman elemen.
Readability
Ketika mendesain untuk setiap medium atau subjek, Anda harus tidak membiarkan suatu gaya / style menghalangi desain. Lebih pentingnya, style tidak boleh merintangi usability, dan dalam kasus ini adalah readability dari suatu tipeface.
Pilihlah logo yang tidak hanya bagus digunakan pada ukuran yang besar saja, dia harus juga prima dalam ukuran kecil. Pastikan dia terlihat bagus secara sempurna pada ukuran font 18-point di layar monitor Anda, tetapi ingat bahwa logo seringkali muncul pada sudut yang sempit atau pada business card, dia membutuhkan kemampuan keterbacaan pada ukuran yang sangat kecil.
Ketika menguji suatu tipeface, jangan lupa untuk menyusutkan ukuran mereka pada layar monitor sebagai langkah tambahan saat mencetak mereka pada ukuran kecil. Jika dia susah dibaca maka sangat mungkin bukan merupakan solusi yang terbaik.
Terakhir, dua pemikiran
Bertentangan dengan hal-hal di atas, dalam ilmu grafis suatu logo sudah seharusnya tidak dibuat berdasarkan suatu tanda atau simbol. Banyak diantara logo yang paling sukses adalah mereka yang memakai logo berbasis tulisan (logotype) yang mudah diingat sekaligus indah yang menampilkan tipeface atau desain custom type.
Kedua, hal-hal di atas dalam memadukan font tidak hanya terkait dengan logo dan tanda simbol. Banyak dari tips-tips di atas dapat juga digunakan pada kesemua bentuk tipografi -untuk menentukan headline untuk sebuah artikel, sebagai contoh, adalah teknologi atau cara untuk menentukan hierarki suatu buku bertemakan burung.
Tidak untuk dikatakan, Anda harus memulai untuk mendesain tipeface atau sekedar mengetahui bagaimana cara untuk mengidetifikasi setiap tipeface pada market, tetapi untuk mempunyai pemahaman yang kuat pada tipografi, aturan main, dan sejarah akan membawa Anda dan hasil desain Anda pada perjalanan yang panjang. Mungkin juga Anda perlu membaca sekali lagi tentang 47 aturan membuat logo.
47 Aturan Membuat Desain Logo
http://www.ahlidesain.com/47-aturan-membuat-desain-logo.html
Membuat logo dan desain logo mempunyai aturan dan beberapa hal sebagai catatan khusus. 46 Aturan Membuat Desain Logo mengungkap tabir dibelakang proses pembuatan logo bisnis dan perusahaan. Aturan ini adalah aturan tidak baku tapi selalu dipakai setiap desainer logo dalam proyek pembuatan logo.
Logo adalah perwakilan secara visual sebuah perusahaan bisnis atau organisasi yang membentuk pondasi identitas korporasi. Logo adalah sebuah nama, simbol, lukisan huruf (monogram), emblem, merk dagang, atau alat grafis lainnya yang didesain untuk kemudahan dan mendifinisikan pengenalan oleh target konsumen dari sebuah perusahaan.
Sejarah singkat tentang logo
Desain logo mempunyai akar sejarah pada negeri Yunani kuno dengan penggunaan lambangyang terdiri atas satu atau dua huruf. Hal ini umumnya mewkili inisial nama seseorang atau tempat untuk digunakan sebagai alat tulis atau tanda simbol. Pada waktu sebelumnya mata uang koin Yunani dan Romawi melahirkan logo dari mistar atau kota.
Selama pertengahan, logo serupa banyak terlihat pada penggunaan hiasan gereja dan keperluan komersil. Pada abad 13, penggunaan bentuk simbol sederhana ini telah meningkat pada merk dagang untuk jual beli. Contoh awal desain logo ini termasuk tanda untuk rumah pejabat, pandai emas, pembuat kertas dan kebangsawanan. Pada tahun 1700an, tiap-tiap pedagang produsen distributor dan pengecer punya satu merk dagang atau cap.
Revolusi industri mengakibatkan satu keuntungan dramatis pada nilai da kepentingan dari sebuahmerk dagang. Pada tahun 1900an, dengan adanya kemunculan dari korporasi nasional dan internasional, merk dagang mulai berubah menjadi lebih dari sekedar sebuah simbol, menggunakan desain sistem yang lebih besar untuk menyatukan komunikasi, untuk memenuhi tujuan yang sudak diidentifikasi.
Sekarang, logo perusahaan telah menjadi wajah dari bisnis dan ekonomi kita. Masyarakat umum telah menjadi sangat mau merespon terhadap logo, arti logo, dan apa yang diimplementasikan. Karena perbedaan produk dan jasa tersedia, kebutuhan untuk inovatof dan kepahaman identitas desain logo dan perusahaan adalah pusat kesuksesan sebuah perusahaan.
47 Aturan Membuat Desain Logo
- Tidak boleh menggunakan lebih dari 3 warna.
- Hilangkan semua hal yang tidak perlu atau tidak penting dalam logo tersebut.
- Tulisan harus bisa dengan mudah terbaca, gunakan ukuran dan font yang sesuai.
- Logo dibuat harus bisa dikenali dengan mudah, biasanya menggunakan bentuk sederhana.
- Buat logo dengan bentuk dan layout yang unik.
- Lupakan apapun yang dipikirkan oleh orang terdekat Anda, ingat Anda membuatnya untuk siapa.
- Buat lebih dari 3 (tiga) opsi pilihan dengan karakter yang berbeda.
- Tidak boleh mengkombinasi logo yang sudah ada apalagi terkenal dan melabelnya menjadi karya sendiri.
- Tidak boleh menggunakan clipart / gambar kartun yang sudah punya arti sendiri sebelumnya.
- Logo harus bisa dibuat menjadi warna hitam putih tanpa menghilangkan bentuk asli logo berwarna.
- Logo harus bisa dipastikan bisa dikenali walaupun dengan warna yang dibalik (invert).
- Logo harus bisa dikenali ketika diubah ukurannya, terlebih dengan ukuran terkecil ketika dipakai pada produk tertentu.
- Jika logo terdiri atas ikon atau simbol tertentu, termasuk tulisan, letak harus bisa dikatakan bahwa mereka saling berlawanan / komplemen / berbeda satu sama lain.
- Hindari penggunaan tren logo terbaru, buat logo bisa dipakai sepanjang jaman.
- Jangan menggunalan efek spesial (masih boleh coba dihindari jika menggunakan gradasi, bayangan, efek cermin, dan cahaya berpendar).
- Sesuaikan layout logo berbentuk segitiga jika memungkinkan, hindari possible, hindari layout yang tidak dikenali secara bentuk visual (tak beraturan / abstrak).
- Hindari detail yang ribet, ruwet dan membingungkan.
- Pertimbangkan bagaimana logo akan disajikan dan tempat berbeda meletakkannya.
- Citrakan logo yang berani dan percaya diri / yakin, jangan dunakan yang lemah dan kusam / tumpul.
- Sadari bahwa Anda tidak membuat logo yang sempurna.
- Gunakan garis yang tebal untuk bisnis yang tajam, garis lembut untuk bisnis yang lembut, sesuaikan gaya / style dengan bisnis.
- Logo harus bisa mewakili apa yang ingin disampaikan dan dikomunikasikan.
- Sebuah gambar foto tidak dibuat untuk sebuah logo.
- Buat presentasi kepada konsumen anda mengejutkan dan berpikirlah diluar kotak untuk itu.
- Tidak boleh menggunakan jenis font / huruf lebih dari dua.
- Setiap elemen logo harus disejajarkan / diratakan. Rata tengah samping kiri, kanan, atas, dan bawah.
- Logo harus terlihat utuh, solid, tidak ada jejak yang tidak perlu.
- Cari tahu siapa saja yang akan melihat/menikmati logo tersebut sebelum anda berpijak untuk memikirkan ide desain logo.
- Selalu pilih kegunaan / fungsi daripada inovasi.
- Jika nama / brand dikenali dan diingat, buatlah itu menjadi sebagai sebuah logo.
- Logo harus dikenali ketika dibuat efek mirror atau dibalik kiri/kanan/atas/bawah.
- Meskipun sebuah perusahaan yang besar sekalipun membutuhkan logo yang kecil/sesuatu yang mudah.
- Semua orang harus suka logo tersebut, tidak hanya yang memakai tetapi juga yang sekedar melihatnya.
- Buatlah bervariasi. Lebih bervariasi, semakin Anda mendapatkan logo yang tepat.
- Logo harus dipakai secara konsisten dalam segala kegunaan yang berbeda. Warna, bentuk, atau hal semacamnya. Kondisi atau keadaan logo terlihat sama.
- Logo harus mudah dideskripsikan / dijelaskan maksudnya.
- Tidak boleh menggunakan tulisan / kalimat sebagai sebuah logo.
- Buatlah ide desain menggunakan sketsa gambar terlebih dulu menggunakan kertas dan pensil kemudian anda bisa bernjak untuk membuatnya menjadi logo digital memakai komputer.
- Tetap gunakan logo yang sederhana.
- Jangan gunakan simbol globe dunia.
- Logo yang dibuat tidak boleh mengacaukan / mengalihkan fokus (distract).
- harus jujur terhadap apa yang ingin disampaikan dan apa yang diwakili, tidak dibuat-buat menjadi sesuatu yang bagus tapi tak mewakili artinya / tidak sesuai.
- Logo harus seimbang secara visual, keseimbangan dalam nirmana juga.
- Hindari menggunakan cahaya warna yang terang/menyala, neon/berpendar, gelap dan kusam.
- Master logo digital dibuat dalam format vektor agar proses perubahan ukuran tidak berubah (bitmap akan blur ).
- Jika sudah deal dalam desain logo, bila memungkinkan buatlah rangkaian tata cara membuat logo tersebut menggunakan software desain grafis tertentu, semacam tutorial. Hal ini akan memudahkan sepeninggal Anda untuk membuatnya ulang, disamping itu juga penikmat logo akan lebih mengenal logo jika itu diesebarluaskan.
- Logo yang dibuat tidak boleh melanggar satupun dari apa yang disampaikan diatas.
 |
|
 |
|
Apa yang membuat logo menjadi menarik dan bagus? Merk dagang harus mencitrakan pada bentuk yang paling sederhana pada karakteristik penting dari produk atau institusi yang diiklankan (Paul Rand).
Aturan ini jelas terpakai pada setiiap pembuatan desain logo, namun jika Anda punya aturan tambahan bisa Anda masukkan dalam komentar. Mungkin itu akan membantu dalam kaitannya pembuatan desain logo dikemudian hari.
Proses Membuat Logo - sketsa inspirasi
http://www.ahlidesain.com/proses-membuat-logo-sketsa.html
Saya percaya bahwa setiap proses desain, tidak peduli itu – desain logo, desain web, pekerjaan cetak, atau hanya ide harus ditulis atau logo sketsa di atas kertas terlbih dulu dan hanya ketika dilakukan demikian barulah disebut benar-benar mendesain. Ini sangat membantu untuk menerapkan konsep ide di atas kertas untuk digunakan kemudian -meningkatkan beberapa ide. Dan ada beberapa hal baik lainnya mengenai sketsa – Saya menyarankan kepada Anda membuat catatan dalam notebook untuk menulis ide yang mungkin muncul tiba-tiba tanpa Anda perkirakan sebelumnya, sketsa dasar dan kemudian ketika Anda membutuhkan Anda sudah mempunyai gudang ide – hanya dengan membuka notebook Anda dan Anda harus menemukan minimal satu ide menarik untuk proyek Anda berikutnya.
Kenapa harus sketsa?
Sketsa tidak memakan waktu dan benar-benar cara yang baik untuk menuliskan ide-ide Anda dari kepala Anda di atas kertas. Setelah itu sangat meudahkan untuk benar-benar mendesainnya pada komputer kesayangan Anda. Sketsa dapat membantu Anda memasuki ruang imajinasi – sekali Anda mengerti hal ini, Anda akan selalu memulai segala jenis karya desain Anda dengan menuliskan ide di atas kertas. Untuk menunjukkan apa yang saya katakan saya akan menunjukkan sejumlah sketsa logo dan saya pilihkan yang terbaik dari apa yang saya punya, sehingga Anda dapat melihatnya, berapa banyak ide muncul secara tiba-tiba dari hanya sekedar kertas putih. Pada akhirnya Anda dapat melihat logo-logo mengagumkan yang dikembangkan – beberapa diantaranya adalah hasil desainer pujaan saya.














Saya akan menampilkan semua proses dari pembuatan sebuah tipe logo – dari sejumlah besar sketsa ide semuanya ada digambar di atas kertas sampai dikerjakan pada software desain dan membuatnya menjadi vektor. Saya berharap Anda mendapatkan inspirasi pada koleksi sketsa ini, jika iya – tidak rugi saya menulis artikel desain ini.
Beberapa dari pembaca website ini mungkin kurang begitu mahir dalam membuat sketsa, namun itu bisa dimengerti. Cobalah untuk melakukannya, jelek untuk pertama kali iu sudah lumrah. Sketsa tidak harus sempurna, namun jelas maksudnya dan bentuknya, itu saja sudah cukup. Nah, gambar di bawah akan menginspirasi Anda dalam membuat logo mulai dari sketsanya. Sangat menyenangkan bisa melihat dan mempelajarinya dari seorang yang profesional.
Nah ! Yang diatas itu artikel seputar desain logo. Semoga anda-anda pembaca sekalian tidak penat untuk membacanya(kebiasaan bnyak org klo liat teks banyak jadi males dehh..:p). Atau mungkin anda ingin mengetahui info lainnya lebih lanjut? buka web ini http://ahlidesain.com
dari situ saya menabah ilmu ... yaaa walaupun masih sedikit yang saya dapat, hahahah ..
SEMOGA BERMANFAAT :D